Bisnis.com, JAKARTA — Setidaknya empat orang terkaya di Indonesia akan mendapatkan jatah dari agenda pembagian dividen PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) pada 2024.
Adaro Energy Indonesia membagikan dividen US$400 juta atau setara Rp6,43 triliun. ADRO menetapkan pembagian dividen tunai final untuk tahun buku 2023 mengacu kepada kurs tengah Bank Indonesia tanggal 29 Mei 2024 senilai Rp16.095 per dolar AS.
Alhasil, jumlah keseluruhan dividen tunai final yang akan dibagikan perseroan dalam mata uang rupiah adalah Rp6,43 triliun untuk 30,75 miliar saham atau sebesar Rp209,31 per saham.
Guyuran dividen Adaro 2024 tidak hanya akan dinikmati oleh Garibaldi Thohir yang tercatat turut memegang saham ADRO atas nama pribadi. Setidaknya, terdapat tiga orang terkaya Indonesia lainnya yang masuk dalam daftar yakni Edwin Soeryadjaya, Theodore Permadi Rachmat, dan Arini Saraswaty Subianto.
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
